Thursday, June 5, 2008

ERROR ....ATAS NAMA CINTA !


CINTA Tak Mengenal Tempat dan Waktu, BENARKAH?? lalu....tahu gak? KEMATIAN juga tak mengenal tempat dan waktu......ingatlah itu !!

Fuuuhhh................cinta lagi...cinta lagi !! lagi- lagi cinta.....!

Belum lama ini aku kembali dapat kiriman sms dari temanku si "fulanah" yang isinya lagi menceritakan kalau dirinya sedang jatuh cinta, bulan yang lalu dia baru saja putus dengan pacarnya,....setengah tahun yang lalu dia bercerita bahwa kekasihnya yang baru adalah pilihan terakhir. Sedangkan setahun yang lalu entah berapa kali dia nyambung- putus dengan pacarnya hingga dia menemukan cinta yang lain. Kelakukannya itu dia sebut sebagai ujian dalam cinta.....oh yeah????

Alasan klasik yang dikeluarkan ketika kutanya mengapa begitu mudah dia berganti "pasangan" ( hubungan tanpa status githu lho...), namun dengan santai dan enteng dia menjawab, " Sitroh..., yang namanya cinta itu gak kenal waktu dan tempat......dia datang begitu saja, menyapa hati setiap insan yang bernyawa..."

Halah.....sok romantis dan sok puitis ! Mudah sekali dia mengucapkan kata- kata itu tanpa difikir lebih dalam...( kayak sumur ), apa dia tidak sadar kalau itu akan mempengaruhi pada kehidupan dia dimasa depan kelak.....? Apakah dia tidak ingin menjalani kehidupan rumah tangga yang sesungguhnya...? Apakah dia tidak takut dapat suami yang ternyata bekas banyak perempuan juga??? Oya, aku pernah menyarankan kepadanya untuk segera menikah saja sebelum hubungan mereka putus lagi. Dengan begitu, dia tidak perlu capek- capek berpetualang mencari cinta sejati sang pria. Lagipula apa kata dunia bila seorang wanita berkerudung ( maaf, bukan jilbab tapi kerudung gaul ) begitu gencar gonta- ganti pacar??!!

Terus terang, aku malu pada dunia!! Dan juga aku kasihan padanya yang tak kunjung henti dilanda masalah yang sama, selalu soal cinta semu....gak capek apa?!! Dikemanakan selama ini ilmu agama yang dia peroleh saat kita sama- sama berjuang menimba ilmu di sekolah Islam. Ah, aku baru nyadar penyerapan orang terhadap suatu ilmu itu berbeda.

Hmmmmmm.......cinta tidak mengenal waktu dan tempat. Ya....kurasa itu benar tapi bukan berarti kita tidak bisa mengendalikannya, haruskah kita terkungkung dengan masalah itu terus sementara Alloh sendiri telah menyiapkan berbagai ujian yang pasti lebih membutuhkan pikiran dan tenaga kesabaran yang ekstra, tentunya kualitas imanpun perlu ditingkatkan.
Aku jadi teringat pada sebuah ayat al- Qur'an ( aduuuh...sayang euy aku lupa surat apa dan ayat berapa.....dasar pelupa!! ).
Begini bunyinya: " Dan sungguh akan Kami uji kalian dengan sesuatu berupa rasa takut, kelaparan, kekurangan harta dan jiwa ( hampa ), dan kekurangan buah- buahan. Dan sampaikanlah berita gembira bagi orang- orang yang sabar." Btw, ada yang tahu ayat berapa dan surat apa itu?? Kalau tidak salah sih itu surat Al- Baqoroh.


Jadi bukan hanya cinta saja ujian yang sebenarnya harus kita hadapi didunia ini, masih banyak hal yang harus kita benahi untuk menghadapi ujian berikutnya yang mungkin lebih berat lagi. Kalau kita terus berkutat mengurusi cinta terhadap manusia berarti kita kita tidak siap untuk menghadapi ujian selanjutnya yang telah Alloh siapkan untuk kita, itu tandanya kita gagal ! Gagal menjadi pribadi yang kuat, tahan terhadap cobaan yang menimpa. Iman kita rapuh.....

So, aku harap temanku itu menyadari apa yang tengah ia alami.....semoga dia diberi " hidayah " untuk belajar lebih arif dalam mengenal cintanya, sebab kala udia tahu kematian juga tak mengenal waktu dan tempat, kapan saja dan dimana saja ajal pasti akan datang menjemput nyawa.
Sebelum semuanya terlambat, kembalilah kepada-Nya...

Sebelumnya punten bin maaf atas kelancangan saya menulis artikel ini, dengan segala keterbatasan saya tidak merasa lebih baik dari siapapun. Namun ini hanya sebatas mengungkapkan hati kecil yang pasti selalu menginginkan kebaikan.....saya percaya semua manusia memiliki hati kecil yang kita sebut Nurani dan bisikannya selalu kepada kebaikan.
Jadi, belajarlah untuk mendengar bisikan nuranimu meskipun hanya sekejap.

Wallohu A'lam.



Untuk Sahabatku (......)
Maafkan aku tidak bisa menjadi tempat curhat yang baik
Aku...menyayangimu karena Alloh, tidak lebih.

No comments: